
Selain meningkatkan literasi film, Minikino juga mengembangkan modul pendidikan pembuatan film bertajuk “Modul Pembuatan Film Pendek untuk Pembentukan Karakter Anak Usia 6-17 Tahun”. Modul ini diintegrasikan dalam berbagai program publik Minikino yang berfokus pada filmmaking, salah satunya “Workshop Filmmaking bersama SDN 5 Dauh Puri.”
Workshop ini bertujuan mengenalkan peserta didik pada berbagai profesi dalam produksi film dan memberikan pengalaman langsung dalam pembuatan film pendek. Melalui proses pembuatan film, peserta didik dapat mengasah karakter mereka dalam hal kerjasama tim, kepemimpinan, profesionalisme, kepercayaan diri, rasa ingin tahu, dan kreativitas. Kemampuan dan karakter ini diharapkan membentuk pribadi yang adaptif terhadap perubahan zaman.
Didukung oleh Kementerian Kebudayaan Republik Indonesia, serta Lembaga Pengelola Dana Pendidikan melalui Program Pemanfaatan Hasil Kelola Dana Abadi Kebudayaan tahun 2024, program ini semakin memperkuat komitmen Minikino dalam memanfaatkan film pendek sebagai alat edukasi yang efektif dalam pembentukan karakter. Workshop Filmmaking bersama SDN 5 Dauh Puri melibatkan 29 peserta didik berusia 11-12 tahun (kelas 6). Rangkaian kegiatan workshop ini berlangsung sebagai berikut:
JADWAL KEGIATAN
RANGKUMAN KEGIATAN

Empat sesi Workshop Filmmaking siswa siswi kelas 6 SDN Dauh Puri meliputi dua sesi materi dan menonton dan dua sesi filmmaking stop motion. Di sesi pertama, peserta didik mendapat materi tentang pengenalan sinema dan ragam profesi dalam pembuatan film. Sesi diwarnai dengan permainan ice breaking dan diskusi perencanaan projek film stop motion yang akan mereka buat. Di hari berikutnya, peserta menjelajahi dasar animasi dan teknik pembuatan stop motion. Serunya ice breaking di sela-sela sesi dan kegiatan menonton film pendek mengajak peserta didik untuk berimajinasi dan kreatif mengembangkan ide proyek stop motion mereka sendiri. Di akhir sesi, ide-ide ini dipresentasikan dan didskusikan bersama.
Proses pembuatan film stop motion sendiri dilaksanakan di hari ke-3 dan ke-4. Pertemuan ke-3 fokus pada menyediakan ruang eksplorasi bagi peserta, di mana mereka dapat mewujudkan idenya dengan mandiri dan melatih keahlian mereka untuk memecahkan masalah dengan intervensi terbatas dari fasilitator. Karena peserta didik juga harus mempresentasikan hasil percobaan stop motion mereka, mereka juga dibekali materi public speaking di samping materi teknis stop motion. Untuk melatih kemampuan beropini dan diskusi, penayangan hasil percobaan stop motion yang menandai akhir pertemuan diikuti dengan sesi tanya-jawab dan diskusi tentang karya mereka.
Di hari terakhir workshop, dibekali pembahasan ulang materi secara singkat dan materi kepemimpinan, peserta didik memproduksi film stop motion mereka hingga selesai. Pengerjaan stop motion lebih serius, dengan kekompakan tim dan semangat kreatif peserta tercermin pada hasil stop motion mereka. Seperti hari sebelumnya, tiap kelompok mempresentasikan film mereka, berbagi latar belakang film mereka sebelum penayangan dan berdiskusi dalam sesi tanya jawab tentang film mereka. Selain ucapan terima kasih dari representatif Minikino dan SDN 5 Dauh Puri, pembagian sertifikat serta foto bersama menandai penutupan sesi terakhir sekaligus seluruh rangkaian workshop.
← Kembali ke halaman program publik