Home / Program Publik 2024-2025 / Program Publik – Workshop Rekam Budaya

Program Publik – Workshop Rekam Budaya

Perkembangan teknologi digital dan keterhubungan global telah mengubah cara generasi muda mengakses dan memahami budaya. Di tengah derasnya arus budaya populer global, kekayaan budaya lokal sering kali terpinggirkan. Untuk menjawab tantangan ini, Workshop Rekam Budaya 2025 hadir sebagai ruang belajar, refleksi, dan ekspresi kreatif bagi generasi muda dalam menggali dan merekam nilai-nilai budaya lokal dalam bentuk film pendek.

Diselenggarakan oleh Minikino (di bawah naungan Yayasan Kino Media) dan didukung oleh Balai Pelestarian Kebudayaan Wilayah XV, program ini menghadirkan kombinasi sesi pengenalan nilai-nilai budaya, literasi media, dan praktik produksi audio-visual. Workshop ini juga menjadi bagian dari komitmen Minikino untuk memperkuat pemahaman internal tim terhadap konteks budaya Bali, sekaligus membangun dialog lintas generasi dan kolaborasi multipihak di bidang kebudayaan, seni, dan pariwisata.

Program ini didukung oleh Kementerian Kebudayaan Republik Indonesia dan Lembaga Pengelola Dana Pendidikan, melalui Program Pemanfaatan Hasil Kelola Dana Abadi Kebudayaan Tahun 2024.

Jadwal dan Lokasi Kegiatan:
Acara dengan kapasitas terbatas – khusus undangan

RABU, 4 JUNI 2025
Balai Pelestarian Kebudayaan Wilayah XV – Gianyar
Jl. Raya Dr. Ir. Sukarno No.552, Bedulu, Kec. Blahbatuh, Kabupaten Gianyar, Bali 80552

RABU, 11 JUNI 2025
Ruang Bioskop Mini, Balai Pelestarian Kebudayaan Wilayah XV – Badung
Jl. Raya Dalung No.107, Dalung, Kec. Kuta Utara, Kabupaten Badung, Bali 80351

—————-

NARASUMBER

Anak Agung Ngurah Bagus Kesuma Yudha

Filmmaker

Bligungyudha adalah sutradara film asal Denpasar, Bali, dengan gelar master Kajian Budaya. Ia merupakan direktur Denpasar Sineas Festival, ketua Film Sarad, dan pendiri Dread Team. Aktif membuat film sejak 2005, karyanya Pekak Kukuruyuk meraih Jury Prize di Eagle Awards 2014, dan dokumenternya Meburu memenangkan Best Documentary di La Boheme Cinema, Rusia (2023). Film-filmnya telah diputar di berbagai festival di Eropa, Asia, dan Amerika. Ia juga dosen di Institut Desain dan Bisnis Bali serta telah menerbitkan lima buku, termasuk Bali dalam Street Photography dan Makna Citra – Color Psychology.

I Gusti Agung Gede Artanegara

Penceramah Budaya dari Balai Pelestarian Kebudayaan Wilayah XV

PNS dengan lebih dari 15 tahun pengalaman di Balai Pelestarian Kebudayaan Wilayah XV. Berpengalaman dalam dokumentasi budaya, publikasi, dan kolaborasi lintas komunitas serta instansi. Aktif menulis tentang kebudayaan, serta terlibat dalam program penguatan identitas budaya, perlindungan cagar budaya, dan pemberdayaan masyarakat adat. Berkomitmen menjadikan kebudayaan sebagai dasar pembangunan berkelanjutan menuju Indonesia Emas 2045.

I Made Suarbawa

Pengajar dari Minikino

Aktivis film pendek, penulis, produser, dan sutradara. Terlibat dalam berbagai produksi dan lokakarya film pendek, serta aktif di Minikino sejak 2003. Sejak 2017 menjabat sebagai Ketua Yayasan Kino Media, dan sejak 2018 menjadi Travelling Festival Director Minikino Film Week.

 

← Kembali ke halaman program publik

 

 

Related post


Top